PENILAIAN KORBAN PADA PERTOLONGAN PERTAMA

PENILAIAN KORBAN SAAT PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN

Oke lurr.. kembali sama gw 😂di Sembodo37. Kali ini gw mau share ilmu tentang PENILAIAN KORBAN SAAT PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN. Jadi maksudnya sebelum melakukan pertolongan pertama kita harus menilai korban dulu, bukan dinilai pake angka lurr..😂tapi maksud dinilai yaitu memperkirakan korban dalam posisinya. Oke langsung saja.

Apa yang harus kita lakukan ketika menemukan korban?

Hal utama yang paling penting yaitu adalah penilaian korban karena jangan bertindak terlalu cepat dengan hanya melihat sekilas, hal tersebut akan mengakibatkan resiko yang lebih fatal. Penilaian ada beberapa macam yaitu

1. Penilaian keadaan

Pada saat sampai di lokasi kejadian hal yang pertamakali harus dilakukan yaitu menilai keadaan sekitar. Apakah aman atau tidak bagi dirinya. Biasakanlah jika ragu mintalah bantuan kepada orang lain, jangan mengambil resiko kalau tidak mau bertanggungjawab.

Hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu

• kondisi pada saat itu
• kemungkinan apa saja yang akan terjadi
• cara mengatasi

INGAT! Amankan diri sendiri terlebih dahulu,keselamatan penolong nomor 1

 (Baca juga : Pencegahan saat terjadi hujan abu)

Di Lokasi

Secara umum tugas seorang penolong saat tiba di lokasi adalah :

a. memastikan keselamatan penolong, penderita, dan orang disekitar lokasi kejadian

b. penolong harus memperkenalkan diri terlebih dahulu(bila memungkinkan)

c. menentukan keadaan umum kejadian (mekanisme cidera)

d. mengenali dan mengatasi gangguan cedera yang mengancam nyawa

e. stabilkan korban dan meneruskan pemantauan

f. minta bantuan jika diperlukan

Dalam melakukan tugas sebagai penolong, juga diperlukan berbagai informasi untuk menunjang penilaian. Hal tersebut dapat diperoleh melalui

a. kejadian itu sendiri

b. penderita (Bila sadar)

c. saksi

d. mekanisme kejadian

e. perubahan bentuk yang nyata (cedera yang jelas)

2. Penilaian Dini

Pada saat menghadapi penderita, kita perlu menentukan kondisi penderita secara umum. Hal-hal tersebut meliputi

a. kesan umum

Langkah ini digunakan untuk menentukan apakah penderita memiliki kasus trauma atau kasus medis. Perbedaanya adalah sebagai berikut

• Kasus Trauma : Kasus yang disebabkan ruda-paksa mempunyai tanda-tanda yang jelas dan terlihat atau teraba, Misalnya luka terbuka, memar, fraktur dsb.
• Kasus Medis : Kasus yang diderita seseorang tanpa ada riwayat ruda-paksa. Misalnya pingsan, sesak napas.

b. memeriksa kesadaran 

Ada 4 hal yang diperhatikan saat memeriksa kesadaran penderita yaitu

• Awas = Alert
• Suara = Voice
• Nyeri = Pain
• Tidak Respon = Unrespon

Selalu ingat ASNT = AVPU

c. memastikan jalan napas terbuka dengan baik
Langkah yang dilakukan yaitu dengan cara angkat dagu tekan dahi, lihat gambar.

ADTD pada korban (http://burung-keto.blogspot.com)

 d. menilai pernapasan
Setelah jalan napas berjalan dengan baik maka hal yang harus dilakukan penolong untuk menilai pernapasan korban dengan cara

• lihat
• dengar
• rasakan

e. menilai denyut nadi

Sebelum melakukan penilaian pada denyut nadi maka kita lihat dulu posisi korban dalam keadaan sadar atau tidak sadar. Jika korban sadar maka yang digunakan yaitu dengan meraba nadi pergelangan tangan (Radial), Sedangkan jika korban dalam kondisi tidak sadar maka cara yang dilakukan adalah nadi yang diperiksa bagian leher (Carotis), lihat gambar

menilai denyut nadi (http://pmrgahita.blogspot.com)

f. hubungi bantuan 

Usahakan untuk segera meminta bantuan rujukan. Kita bisa menelfon bantuan atau meminta kepada orang lain

oke lurr itulah cara PENILAIAN KORBAN PADA PERTOLONGAN PERTAMA yang Sembodo37 sajikan. Silahkan share jika bermanfaat, sampai ketemu 👍